Sabtu, 26 Februari 2011

FILM HOLLYWOOD MENGHILANG DARI BIOSKOP

Anda penggemar film Hollywood? Jangan kaget bila nanti berkunjung ke bioskop kesayangan Anda tidak menemukan lagi deretan film-film produksi industri film dunia Hollywood. Motion Picture Association of America (MPAA) menghentikan distribusi film-film Hollywood ke Indonesia, Kamis (17/2). Keputusan tersebut dikatakan Vice Presiden MPAA Frank Rittman setelah pemutaran preview film nominasi Oscar Black Swan untuk para wartawan. Yang lebih membuat pihak MPAA geram adalah maraknya pembajakan film serta tarif bea masuk atas hak distribusi film impor yang melonjak tajam. Keputusan ini diambil setelah pemerintah Indonesia mulai membebankan bea masuk atas hak distribusi film impor sebesar 23,75 persen atas nilai barang.
Dalam siaran persnya, MPAA juga mengemukakan kekhawatirannya mengenai pembajakan yang selalu luput dari pengawasan pemerintah. Hal itu dinilai MPAA sebagai bukti dari lemahnya penegakan hukum di Indonesia.

Kebijakan bea masuk atas hak distribusi film impor harusnya berlaku sejak tanggal 1 Januari 2009. Tanggal efektif itu ditunda dua kali, pertama hingga 1 Januari 2010, dan kemudian sampai bulan Januari 2012. Jika peraturan tersebut diberlakukan maka masuknya film impor akan dibatasi bahkan ditiadakan sama sekali. Hal tersebut dikhawatirkan dapat berimbas terhadap kelangsungan hidup jangka panjang dari industri film yang berkembang di Indonesia.

Film yang sudah terlanjur diputar akan segera ditarik dari peredaran. Ini terlihat dalam situs 21.cineplex.com, dimana jadwal film yang akan datang berisikan judul film-film Indonesia.
Dampaknya, para penggemar film mengaku akan mencari alternatifnya dari kepingan film VCD dan DVD di pasaran.

Sejumlah penikmat film yang ditemui mengaku terpaksa akan mencari media lain untuk memuaskan keinginan menikmati film produksi Hollywood. "Saya mungkin akan mencari DVD bajakan yang mengeluarkan film baru," ujar Andre, warga Jakarta penikmat film Hollywood. Tak hanya DVD, sebagian lagi mengaku akan memikirkan untuk berlangganan televisi berbayar. Namun begitu, sejumlah pedagang DVD di Jakarta mengaku belum merasakan dampak dari hilangnya film Hollywood di peradaran.
Boikot pasokan film Hollywood oleh Asosiasi Produsen Film Amerika membuat bioskop di Tanah Air hingga kini belum berani memajang film Hollywood terbaru yang seharusnya tayang bulan depan. Hingga kini jaringan bioskop masih menunggu kepastian dari distributor.
Pasar film Indonesia selama ini memang diserbu film asing. Menurut data Kementerian Budaya dan Pariwisata, sejak 2007 pasar film Indonesia 85 persen dikuasai film impor. Namun, di tahun berikutnya jumlah tersebut turun bervariasi. Yang jelas, 60 hingga 70 persen masih dikuasai film impor. Ini menunjukkan pasar film Tanah Air memang menggiurkan bagi produsen film asing.

Demo Demi Revolusi PSSI

Ratusan orang mengatasnamakan Revolusi PSSI Rabu (23/2) siang berunjuk rasa di Bundaran Hotel Indonesia. Mereka mendesak Komisi pemberantasan korupsi dan Kejaksaan Agung untuk memeriksa Ketua umum PSSI, Nurdin Halid.

Menurut Koordinator pengunjuk rasa, Gea Hermansyah, Nurdin diduga telah melakukan tindak korupsi. "Dugaan korupsi impor beras, dugaan korupsi APBD untuk PSSI, dan memanipulasi pencalonan Ketua PSSI periode 2011-2015,".

Para pengunjuk rasa mengenakan pakaian serba merah yang diklaim sebagai simbol perlawanan terhadap Nurdin Halid. Mereka menghimbau kepada seluruh pecinta sepak bola dan para suporter untuk menyelamatkan PSSI dari Nurdin Halid dan kaki tangannya.
Para demonstran menolak pencalonan Nurdin Halid sebagai Ketua Umum PSSI. Diharapkan agar PSSI ke depannya tidak lagi menjadi sarang mafia yang hanya mencari untung.

Mereka tidak menginginkan PSSI dipimpin oleh seorang koruptor yang hanya memikirkan kepentingan diri dan kelompoknya, sementara dunia olah raga sepak bola hanya dijadikan lahan untuk mencari uang.

Mereka juga menuding Nurdin Halid sebagai biang kerok keterpurukan sepak bola Indonesia. Massa juga menuding ada rekayasa dalam pemilihan ketua umum PSSI.

Para demonstran mendukung pembentukan PSSI tandingan bila nama George Toisutta dan Arifin Panigoro tetap tidak lolos. Mereka lebih menjagokan Toisutta dan Panigoro karena dinilai sosok yang mau berjuang untuk memajukan sepak bola.

Spanduk bertuliskan "Gedung Rezim Mafia Bola Judi Korup PSSI disegel oleh masyarakat sepakbola Indonesia" terpasang di pintu masuk kantor Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia atau PSSI di Jakarta, Rabu (23/2). Dua orang perwakilan suporter sepakbola masuk halaman kantor dan menyegel pintu menggunakan rantai lalu digembok.

Aparat kepolisian yang berjaga tak melarang aksi dua orang itu. Namun saat beberapa orang mencoba masuk, polisi melarang. Menurut Priyanto, seorang suporter penyegelan dilakukan untuk reformasi PSSI. Penyegelan akan terus berlangsung hingga Nurdin turun.

Bahkan saat berorasi, Komunike Bersama Suporter Sepakbola Arek Malang yang memakai kaus tim nasional berlogo Garuda di dada, membeberkan sepuluh "dosa" Nurdin.
Dosa pertama, menurut mereka, Nurdin menggunakan politik uang saat bersaing menjadi Ketua Umum PSSI periode lalu (November 2003) dengan Sumaryoto dan Jacob Nuwa Wea.
Kedua, Nurdin dituding mengubah format kompetisi dari satu wilayah menjadi dua wilayah dengan memberikan promosi gratis kepada 10 tim (Persegi Gianyar, Persiba Balikpapan, Persmin Minahasa, Persekabpas Pasuruan, Persema, Persijap, dan Petrokimia Putra, PSPS, Pelita Jaya, serta Deltras).
Ketiga, Nurdin terindikasi melakukan jual beli trofi pada musim kompetisi 2003 lantaran juara yang tampil punya kepentingan politik. Karena ketua atau manajer klub yang bersangkutan akan bertarung di pemilihan kepala daerah atau pilkada.
Dosa keempat yang dituduh pengunjuk rasa pada diri Nurdin, yakni jebloknya timnas yang tiga kali gagal ke semifinal SEA Games pada 2003, 2007, dan 2009. "Tahun 2005 lolos ke semifinal, namun PSSI saat itu dipimpin Pjs (pejabat sementara) Agusman Effendi. Kan Nurdin Halid mendekam di tahanan karena kasus korupsi," ujar koordinator aksi Agusto saat berorasi.
Dosa kelima yang melilit Nurdin ditegaskan Agusto, yakni Nurdin membohongi Federasi Sepakbola Dunia (FIFA) dengan menggelar musyawarah nasional luar biasa (munaslub) di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 2008 untuk memperpanjang masa jabatannya.
Enam, tak jelas laporan keuangan terutama dana Goal Project dari FIFA yang diberikan setiap tahunnya.
Tujuh, banyak terjadi suap dan makelar pertandingan, bahkan banyak yang melibatkan petinggi PSSI, seperti Kaharudinsyah dan Togar Manahan Nero.
Delapan, Nurdin tak punya kekuatan untuk melobi polisi sehingga sejumlah pertandingan sering tidak mendapatkan izin atau digelar tanpa penonton.
Sembilan, Nurdin adalah satu-satunya Ketua Umum PSSI dalam sejarah yang memimpin organisasi dari balik jeruji besi.
Dosa kesepuluh yang dinilai demonstran yang dilakukan Nurdin Halid, yakni terlalu banyak intervensi terhadap keputusan-keputusan Komisi Disiplin sebagai alat lobi untuk kepetingan pribadi dan menjaga posisinya sebagai Ketua Umum PSSI.

Minggu, 20 Februari 2011

Valentine

Hari Valentine yang jatuh tepat setiap 14 Februari menjadi hari tatkala setiap pasangan dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan perasaannya. Asal muasal Valentine sendiri sudah ada sejak dahulu kala. Menurut tarikh kalender Athena kuno, periode antara pertengahan Januari dengan pertengahan Februari adalah Gamelion, bulan yang dipersembahkan khusus untuk pernikahan suci Dewa Zeus dan Dewi Hera.

Hari Valentine juga merupakan sebuah hari ketika para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan cintanya di Dunia Barat. Asal-muasalnya yang gelap sebagai sebuah hari raya Katolik Roma juga dikaitkan dengan Santo Valentinus. Hari raya ini tidak mungkin diasosiasikan dengan cinta yang romantis sebelum akhir Abad Pertengahan ketika konsep-konsep macam ini diciptakan.

Hari raya ini sekarang terutama diasosiasikan dengan para pencinta yang saling bertukaran notisi-notisi dalam bentuk "valentines". Simbol modern Valentine antara lain termasuk sebuah kartu berbentuk hati dan gambar sebuah Cupido (Inggris: cupid) bersayap. Mulai abad ke-19, tradisi penulisan notisi pernyataan cinta mengawali produksi kartu ucapan secara massal. The Greeting Card Association (Asosiasi Kartu Ucapan AS) memperkirakan bahwa di seluruh dunia sekitar satu milyar kartu valentine dikirimkan per tahun. Hal ini membuat hari raya ini merupakan hari raya terbesar kedua setelah Natal di mana kartu-kartu ucapan dikirimkan. Asosiasi yang sama ini juga memperkirakan bahwa para wanitalah yang membeli kurang lebih 85% dari semua kartu valentine.

Sedangkan di Romawi kuno, 15 Februari adalah Hari Raya Lupercalia, sebuah perayaan Lupercus, Dewa Kesuburan, yang dilambangkan setengah telanjang dan berpakaian kulit kambing. Sebagai bagian dari ritual penyucian, para pendeta Lupercus menyembahkan korban kambing kepada sang dewa dan kemudian setelah minum anggur, mereka akan lari-lari di jalanan Kota Roma sembari membawa potongan-potongan kulit domba dan menyentuh siapa pun yang mereka jumpai. Terutama, wanita-wanita muda akan maju secara sukarela karena percaya bahwa dengan itu mereka akan dikarunia kesuburan dan bisa melahirkan dengan mudah.

Lalu siapakah Valentinus? Cerita yang beredar ia adalah seorang pendeta yang hidup di Roma pada abad ketiga. Ia hidup di kerajaan yang saat itu dipimpin oleh Kaisar Claudius yang terkenal kejam. Ia sangat membenci kaisar tersebut, dan ia bukan satu-satunya. Claudius berambisi memiliki pasukan militer yang besar, ia ingin semua pria di kerajaannya bergabung di dalamnya.

Namun sayangnya keinginan ini bertepuk sebelah tangan. Para pria enggan terlibat dalam perang. Karena mereka tak ingin meninggalkan keluarga dan kekasihnya. Hal ini membuat Claudius sangat marah, ia pun segera memerintahkan pejabatnya untuk melakukan sebuah ide gila.

Kaisar berpikir bahwa jika pria tak menikah, mereka akan dengan senang hati bergabung dengan militer. Claudius pun melarang adanya pernikahan. Para pasangan muda menganggap keputusan ini sangat tidak manusiawi. Karena menganggap ini adalah ide aneh, Santo Valentine menolak untuk melaksanakannya.

Ia tetap melaksanakan tugasnya sebagai pendeta, yakni menikahkan para pasangan yang tengah jatuh cinta meskipun secara rahasia. Aksi ini diketahui kaisar yang segera memberinya peringatan, namun ia bergeming dan tetap memberkati pernikahan dalam sebuah kapel kecil yang hanya diterangi cahaya lilin, tanpa bunga, tanpa kidung pernikahan.

Hingga suatu malam, ia tertangkap basah memberkati sebuah pasangan. Kedua sejoli itu berhasil melarikan diri, namun malang Santo Valentine justru tertangkap. Ia dijebloskan ke dalam penjara dan divonis mati. Bukannya dihina, ia malah dikunjungi banyak orang yang mendukung aksinya. Mereka melemparkan bunga dan pesan berisi dukungan di jendela penjara.

Salah satu dari orang-orang yang percaya pada cinta itu adalah putri sipir penjara. Sang ayah mengizinkannya untuk mengunjungi Santo Valentine di penjara. Tak jarang mereka berbicara selama berjam-jam. Gadis itu menumbuhkan kembali semangat sang pendeta itu. Ia setuju bahwa Santo Valentine telah melakukan hal yang benar.

Di hari saat Valentine dipenggal, yaitu 14 Februari, ia menyempatkan diri menuliskan sebuah pesan untuk gadis itu atas semua perhatian, dukungan dan bantuannya selama dipenjara. Di akhir pesan itu, ia menuliskan: "Dengan Cinta, dari Valentine-mu."

Pesan itulah yang kemudian mengubah segalanya. Kini, setiap 14 Februari, orang di berbagai belahan dunia merayakannya sebagai Hari Kasih Sayang. Orang-orang yang merayakan hari itu mengingat Santo Valentine sebagai pejuang cinta, sementara Kaisar Claudius dikenang sebagai seseorang yang berusaha mengenyahkan cinta.

Di Amerika Serikat mulai pada paruh kedua abad ke-20, tradisi bertukaran kartu diperluas dan termasuk pula pemberian segala macam hadiah, biasanya oleh pria kepada wanita. Hadiah-hadiahnya biasa berupa bunga mawar dan cokelat. Mulai tahun 1980-an, industri berlian mulai mempromosikan hari Valentine sebagai sebuah kesempatan untuk memberikan perhiasan.

Sebuah kencan pada hari Valentine seringkali dianggap bahwa pasangan yang sedang kencan terlibat dalam sebuah relasi serius. Sebenarnya valentine itu Merupakan hari Percintaan, bukan hanya kepada Pacar ataupun kekasih, Valentine merupakan hari terbesar dalam soal Percintaan dan bukan berarti selain valentine tidak merasakan cinta.

Di Amerika Serikat hari raya ini lalu diasosiasikan dengan ucapan umum cinta platonik "Happy Valentine's", yang bisa diucapkan oleh pria kepada teman wanita mereka, ataupun, teman pria kepada teman prianya dan teman wanita kepada teman wanitanya.
Hari Valentine diperkirakan dibawa ke Amerika Utara oleh warga Britania Raya, negara yang mengkolonisasi daratan Amerika. Di Amerika Serikat, kartu Valentine pertama yang diproduksi secara massal, dicetak setelah 1847 oleh Esther A. Howland (1828 - 1904) dari Worcester, Massachusetts. Ayahnya memiliki sebuah toko buku dan toko peralatan kantor yang besar, dan ia mendapat ilham untuk memproduksi kartu dari sebuah kartu Valentine Inggris yang ia terima. Karena jasanya ini semenjak 2001, The Greeting Card Association setiap tahun mengeluarkan penghargaan "Esther Howland Award for a Greeting Card Visionary".

Di Jepang, Hari Valentine sudah muncul berkat promo besar-besaran, sebagai hari dimana kaum wanita memberi kaum pria sesuatu yang mereka sukai, seperti cokelat. Pemberian ini tidaklah dilakukan secara sukarela, melainkan menjadi sebuah kewajiban, terutama bagi mereka yang bekerja di kantor-kantor. Mereka memberi cokelat kepada teman kerja pria mereka, kadangkala dengan biaya besar.

Cokelat ini disebut sebagai Giri-choko, dari kata giri (kewajiban) dan choco (cokelat). Sebagai balasannya, kemudian muncul sebuah hari yang disebut "Hari Putih" (White Day). yang jatuh pada 14 Maret, pada hari ini pria yang sudah mendapat cokelat pada hari Valentine diminta memberi sesuatu kembali kepada rekan wanitanya.

Di Taiwan, sebagai tambahan dari Hari Valentine dan Hari Putih, masih ada satu hari lainnya yang mirip dengan kedua hari itu ditilik dari fungsinya. Namanya adalah "Hari Raya Anak Perempuan" (Qi Xi), yang dirayakan pada hari ke-7, bulan ke-7 menurut tarikh kalender bulan Tionghoa.

Di Indonesia, budaya bertukaran surat ucapan antar kekasih juga mulai muncul. Budaya ini menjadi budaya populer di kalangan anak muda. Bentuk perayaannya bermacam-macam, mulai dari saling berbagi kasih dengan pasangan, orang tua, orang-orang yang kurang beruntung secara materi, dan mengunjungi panti asuhan di mana mereka sangat membutuhkan kasih sayang dari sesama manusia. Pertokoan dan media (stasiun TV, radio, dan majalah remaja) terutama di kota-kota besar di Indonesia marak mengadakan acara-acara yang berkaitan dengan valentine.
Berikut ini adalah mitos seputar valentine menurut Andrea Madison yang kami lansir dari Askmen. Sekali lagi, kamu boleh percaya dan boleh enggak.

Everyday is Valentine.
Mitos ini bisa benar bisa tidak. Benar memang jika hari kasih sayang tak harus dilakukan tanggal 14 Februari, namun tiap hari juga bisa kok melakukan perayaan kasih sayang.
Setidaknya sebelum percaya atau membantah mitos ini, kamu harus menyelidiki apakah pacar kamu termasuk orang yang suka merayakan valentine apa tidak. Jika pacar kamu termasuk tipe orang yang percaya valentine, tak ada salahnya kan merayakan valentine berdua. Namun jika pacar kamu termasuk orang yang tidak merayakan valentine, kamu tak perlu memaksakan diri kan?

Hubungan Sebentar Tak Boleh Merayakan Valentine.
Mitos ini jelas salah. Valentine bisa dirayakan oelh pasangan siapa saja, tak diukur dari berapa lama kamu berpacaran. Anggap saja hari valentine layaknya hari kencan seperti biasa, sediakan waktu pas hari valentine untuk kencan dengan pacar baru kamu.

Rayakan Valentine Harus dengan Makan Malam.
Ini juga mitos yang salah, merayakan valentine tak harus dengan ritual makan malam. Kamu juga bisa kok merayakan valentine dengan berolah raga bersama, nonton DVD, atau hanya sekedar jalan-jalan.

Valentine hanya Untuk Yang berpasangan.
Mitos ini jelas salah, valentine bisa dirayakan oleh siapapun. Walau kamu jomblo tak punya pacar, kamu bisa merayakan valentine dengan keluarga, teman-teman dan sahabat-sahabat kamu.

PEMANASAN GLOBAL ANCAMAN BAGI DUNIA

Pemanasan global atau global warming. Dua kata yang begitu populer belakangan ini. Sederhananya, pemanasan global adalah fenomena naiknya suhu bumi akibat peningkatan efek rumah kaca. Sinar matahari yang seharusnya dipantulkan kembali ke angkasa malah terperangkap di atmosfir karena peningkatan jumlah gas-gas tertentu. Fenomena yang disebut efek rumah kaca inilah yang membuat bumi panas.
Dalam skala kecil, efek rumah kaca dapat kita rasakan saat memasuki mobil yang tengah diparkir di siang hari. Suhu di dalam mobil lebih panas dari pada di luar mobil. Ini karena panas di dalam kabin mobil tidak terpantul keluar.
Adapun gas-gas yang mampu memerangkap dan memantulkan radiasi matahari itu antara lain karbon dioksida, dinitro oksida, metana, dan hidro fluorokarbon. Gas-gas rumah kaca itu ada yang dihasilkan secara alami seperti dari pembusukan sampah dan kotoran ternak. Adapula yang berasal dari ulah manusia seperti asap kendaraan dan pabrik serta gas untuk pendingin udara maupun tata rambut. Dari semua gas itu emisi gas karbon dioksida-lah yang paling besar.
Celakanya, laju peningkatan jumlah gas rumah kaca berlangsung cepat. Sementara hutan sebagai penyerap karbon dioksida tidak mampu mengimbangi peningkatan tersebut. Ketimpangan ini membuat bumi semakin panas atau lebih dikenal dengan pemanasan global. Perubahan ini berlangsung perlahan namun nyata sebagaimana pemanasan suhu yang dirasakan penduduk Puncak, Bogor, Jawa Barat. Bahkan pemanasan global sudah memperlihatkan dampaknya di Kawasan Papua . Dalam waktu 20 hingga 30 tahun ke depan, gletser di Gunung Cartensz, dekat Puncak Jaya, Papua, diperkirakan akan hilang akibat pemanasan global. Menurut sumber yang melakukan penelitian di Gunung Cartensz , dalam waktu 13 hari gletser di Cartensz mengalami penurunan 30 sentimeter. Sumber memperkirakan setiap tahun gletser Papua hilang beberapa meter.

Dampak pemanasan global juga dirasakan di kawasan pesisir. Walau hanya sebagai salah satu penyebab, pemanasan global turut memperparah fenomena rob atau masuknya air laut ke daratan. Tinggi permukaan laut bertambah akibat mencairnya lapisan es kutub. Dampak lain dari pemanasan global adalah kekacauan iklim yang tentunya membawa dampak pada pertanian.
Beberapa hal bisa dilakukan untuk mengerem laju pemanasan global. Salah satu adalah dengan mengurangi emisi gas karbon dioksida antara lain dengan mengurangi pemakaian kendaraan dan mendorong penggunaan bahan bakar ramah lingkungan. Mendorong pengoperasian pembangkit listrik bebas polusi seperti pembangkit listrik tenaga air atau tenaga angin serta memanfaatkan sampah dan limbah peternakan menjadi gas biomasa. Dan tentunya tetap menjaga hutan sebagai paru-paru dunia untuk menyerap karbon dioksida.
Berbicara mengenai pengurangan emisi gas CO2, rasanya kita perlu berkaca pada tetangga kita di utara yakni Jepang. Negara ini begitu getol menyerukan kepada semua negara di dunia untuk bertindak menyelamatkan bumi dari ancaman pemanasan global akibat emisi gas rumah kaca tersebut. Apa saja yang sudah dilakukan Negeri Matahari Terbit ini untuk mengurangi efek rumah kaca?
Menata ulang kota dengan mengharuskan setiap bangunan memiliki ruang hijau sudah dilakukan pemerintah Kota Tokyo sejak 2001. Selain untuk keindahan, kebijakan ini ditempuh untuk menyerap gas karbon dioksida sisa pembakaran kendaraan yang lalu-lalang di kota itu. Gayung pun bersambut. Kebijakan yang semula diterapkan pada bangunan kantor kini telah menular ke permukiman warga.
Keuntungan lain dari adanya taman atap itu ialah penurunan temperatur bangunan. Tanpa taman, temperatur udara pada atap bangunan terbukti lebih panas. Keberadaan taman-taman ini juga telah membuat para penghuni gedung betah untuk tinggal berlama-lama disamping memperbaiki kualitas udara.
Selain membuat taman-taman penghijauan, Jepang juga berupaya menekan emisi karbon dioksida langsung pada salah satu sumbernya, kendaraan. Para perancang kendaraan terus mengembangkan mesin dengan sistem pembakaran sel. Berbeda dengan mesin dengan bahan bakar minyak, mesin jenis baru ini menggunakan hidrogen sebagai bahan bakar. Bila hidrogen dan oksigen ditembakkan ke dalam sel mesin maka menghasilkan air dan listrik. Tenaga listrik itulah yang dipakai untuk menggerakan kendaraan.
Mobil ini mampu menempuh jarak 300 kilometer dengan hidrogen sebanyak 136 liter. Performa mobil inipun tidak mengecewakan. Di jalan raya, mobil ini bisa dipacu hingga 155 kilometer per jam. Dan yang utama, mobil ini tidak menghasilkan asap melainkan uap air.
Keberhasilan ini kini juga sudah mulai diaplikasikan pada generator pembangkit untuk memenuhi kebutuhan listrik baik di gedung-gedung maupun di perumahan. Satu-satunya masalah yang masih menghadang adalah mahalnya biaya untuk membuat generator serta infrastruktur untuk menyalurkan hidrogen.
Jepang juga melirik tenaga angin sebagai sumber energi. Saat ini pengembangan diarahkan pada pembuatan kincir-kincir berukuran kecil. Bentuknya pun kini tidak melulu menyerupai kipas angin. Ada juga yang berbentuk kincir vertikal. Bentuk vertikal dipilih karena sensitif dalam menangkap angin, tidak bising, dan menghasilkan lebih sedikit getaran.
Keuntungan lain dari kincir-kincir mini ini ialah mampu menghasilkan listrik walau angin hanya bertiup lemah yakni satu meter bahkan 0,6 meter per detik dan listrik yang dihasilkan mencapai 2-4 kilowatt. Bandingkan dengan kincir raksasa yang baru bergerak jika angin bertiup enam meter per detik. Pengembangan ini juga telah dimanfaatkan baik oleh rumah tangga maupun perusahaan dan terbukti lumayan untuk menekan pengeluaran ongkos listrik bulanan.